Senin, 06 Desember 2010

Anggaran Kebakaran Hutan Naik Rp 160 Miliar

MANGGALA AGNI By: IRIANDI.S

Anggaran Kebakaran Hutan Naik Rp 160 Miliar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan mengungkapkan bahwa anggaran untuk pengendalian kebakaran lahan dan hutan tahun ini naik Rp160 miliar menjadi Rp 180 miliar. Penambahan anggaran itu, menurut dia usai menutup diklat Satuan Manggala Agni Reaksi Taktis (SMART) di Jakarta, Rabu, di antaranya digunakan untuk menyewa dua helikopter yang sanggup membawa 5.000 liter air.

Selain itu, kata Menhut, penambahan anggaran itu juga akan digunakan untuk menambah personil Manggala Agni untuk mengatasi kebakaran lahan dan hutan. "Presiden sudah menyetujui penambahan personil SMART," katanya.

Menurut Menhut, penambahan personil itu diharapkan bisa merealisasikan penurunan "hotspot" atau titik panas kebakaran lahan hutan sekurang-kurangnya 20 persen setiap tahunnya mulai 2010. "Kementerian Kehutanan tetap siaga di sembilan titik wilayah rawan kebakaran hutan, personil Manggala Agni, dan SMART akan tetap memantau dan segera bereaksi," katanya.

Menhut menegaskan, kebakaran lahan dan hutan yang terjadi setiap tahunnya, salah satunya disebabkan budaya membuka lahan dengan membakar. Dikatakannya budaya membuka lahan dengan membakar itu sudah di antisipasi Kementerian Kehutanan dengan membina, membimbing, dan melibatkan masyarakat agar berubah perilaku dengan mengupayakan pembukaan lahan tanpa bakar.

Menurut dia, keterlibatan Masyarakat Peduli Api (MPA) merupakan kunci perubahan perilaku masyarakat. "MPA itu efektif memberikan edukasi pentingnya membuka lahan tanpa membakar. Karena itu, peningkatan peran MPA yang hanya 5.157 orang dan menjaga hutan ratusan juta hektar harus dilakukan juga," katanya.

Terkait jumlah personil Manggala Agni dan SMART yang masih kecil dibanding luasan hutan yang harus di jaga dari kebakaran, Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan, Kementerian Kehutanan, Noor Hidayat, mengatakan, hingga kini jumlah personil Manggala Agni baru 1.590 orang dan 195 di antaranya personil SMART. "Ke depan, penambahan personil Manggala Agni merupakan kebutuhan," kata Noor Hidayat.

GB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar